Bulan bahasa? sebenarnya sih tujuannya bagus karena skrg ini orang2 yang berpendidikan pun mungkun sudah lupa bagaimana penggunaan & pengucapan bahasa Indonesia yang baik & benar, termasuk kita, para guru & siswa sekalian.
tapi sangat disayangkan, menurut sayakegiatan bulan bahasa kemaren kurang diikuti respon para siswa. salah satu alasannya adalah karena perlombannya diadakan di aula yang otomatis peserta & penontonnya mau tidak mau harus duduk di lantai. ini sekaligus menjadi jawaban mengapa sedikit sekali siswa yang menonton perlombaan tersebut.
ini akan berdampak pada perserta itu sendiri. peserta akan merasa kok ga ada temanku yang menonton , mereka tambah gugup sampai2 buyarnya konsentrasi seiring hilangnya rasa pd yang sudah dipupuk2nya dari awal.
para suporter lebih memilih duduk di kursi kantin sambil menyantap nikmatnya mie ayam daripada duduk di lantai aula yang membuat badan pegel. & itu dilakukan hampir sepanjang hari di sekolah yang tentu saja karena rasa lapar & haus yang mengakibatkan habisnya uang jajan.
nah karena ga ada kerjaan, uang jajan sudah habis, dan ngantuk pula, jangan heran kalau tidak sedikit dari mereka yang pulang dengan berbagai cara. ada yang memanjat tembok, kabur lewat pintu depan, sampai ngerayu pak satpam supaya dibukakan pintu.
para guru harus mempertimbangkan baik2 kegiatan ini, mengapa para siswakurang antusias? ini harus dicari solusinya karena katanya bulan bahasa ini akan menjadi program tahunan sekolah. gimana mau jadi program tahunan kalau siswanya aja ga tertarik.
Sabtu, 03 November 2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar